Assassin’s Creed: Revelations adalah game aksi-petualangan yang dikembangkan oleh Ubisoft dan dirilis pada tahun 2011.
Game ini adalah judul keempat dalam seri utama Assassin’s Creed dan merupakan penutup kisah karakter utama, Ezio Auditore da Firenze,
sekaligus melanjutkan cerita Altaïr Ibn-La’Ahad, karakter dari game pertama dalam seri ini.
Revelations juga mengembangkan alur cerita Desmond Miles, karakter dari era modern, yang menjadi penghubung antara para Assassin di masa lalu dan masa kini.
Plot dan Latar
Assassin’s Creed: Revelations berlatar di kota Konstantinopel (sekarang Istanbul) selama akhir abad ke-15, ketika Kekaisaran Ottoman sedang dalam puncak kejayaannya.
Dalam game ini, Ezio melakukan perjalanan ke Konstantinopel untuk menemukan lima kunci artefak kuno yang tersembunyi di kota tersebut.
Kunci-kunci ini diperlukan untuk mengakses pustaka rahasia yang dibangun oleh Altaïr di benteng Assassin kuno di Masyaf.
Melalui cerita ini, pemain tidak hanya melihat kelanjutan kisah Ezio, tetapi juga mengungkap lebih banyak tentang masa lalu Altaïr, salah satu Assassin legendaris.
Dengan menemukan kunci-kunci tersebut, Ezio dapat melihat ingatan Altaïr dan memahami peran pentingnya dalam membentuk sejarah Assassin.
Sementara itu, di era modern, Desmond Miles terjebak dalam Animus, alat yang digunakan untuk mengakses ingatan leluhur Assassin-nya.
Desmond harus menemukan cara untuk menyatukan kembali pikirannya yang terpecah sebelum Animus menghancurkannya.
Sepanjang permainan, Desmond juga mengeksplorasi ingatan-ingatan Ezio dan Altaïr untuk memahami peran penting mereka dalam sejarah Assassin.
Gameplay
Assassin’s Creed: Revelations mempertahankan mekanisme dasar dari game sebelumnya dalam seri ini, yaitu perpaduan antara parkour,
pertarungan jarak dekat, dan elemen stealth.
Ezio masih bisa melakukan gerakan parkour yang luwes untuk menjelajahi kota, memanjat bangunan, dan melompat dari satu atap ke atap lain.
Namun, Revelations juga memperkenalkan beberapa elemen gameplay baru yang memberikan variasi pada pengalaman bermain.
Salah satu tambahan baru adalah hookblade, alat yang memungkinkan Ezio bergerak lebih cepat di sepanjang tali atau mengait musuh selama pertempuran.
Hookblade juga membuka mekanisme navigasi baru yang mempercepat pergerakan Ezio di dalam kota.
Selain itu, sistem pembuatan bom (bomb crafting) diperkenalkan, di mana pemain dapat membuat bom dengan berbagai efek, seperti ledakan, asap, atau distraksi, untuk digunakan dalam misi.
Mode Eagle Vision, yang memungkinkan pemain untuk mengidentifikasi target dan objek penting, dikembangkan lebih lanjut menjadi Eagle Sense, di mana Ezio bisa meramalkan jalur musuh atau target, memberikan keuntungan taktis dalam berbagai situasi.
Bagian dari game ini yang sangat menonjol adalah sekuens di mana pemain dapat memainkan ingatan Altaïr, mengungkapkan aspek-aspek baru dari kehidupannya setelah peristiwa dalam game pertama. Hal ini memberikan narasi yang kaya dan mendalam, menghubungkan dua karakter utama dalam satu cerita yang epik.
Visual dan Atmosfer
Konstantinopel dalam Revelations digambarkan dengan indah, penuh dengan detail sejarah dan arsitektur yang memukau. Kota ini hidup dengan berbagai pengaruh budaya dan politik, menciptakan latar yang dinamis dan menarik untuk dijelajahi. Musik yang diciptakan oleh Jesper Kyd menambahkan suasana yang tepat, menciptakan nuansa epik dan emosional selama misi-misi penting.
Mode Multiplayer
Revelations juga mengembangkan mode multiplayer yang pertama kali diperkenalkan dalam Assassin’s Creed: Brotherhood.
Dalam mode ini, pemain bisa memilih dari berbagai karakter Assassin, masing-masing dengan kemampuan unik.
Pemain bersaing untuk memburu target mereka di lingkungan terbuka sambil menghindari para pemburu yang mengincar mereka.
Elemen stealth sangat penting dalam mode ini, dan menjadi salah satu fitur yang membuat multiplayer Revelations menarik.
Assassin’s Creed: Revelations adalah penutup yang memuaskan untuk kisah Ezio Auditore, memberikan resolusi pada alur ceritanya dan menjembatani generasi Assassin dari Altaïr hingga Desmond Miles. Dengan mekanisme gameplay yang lebih baik, dunia yang detail, dan narasi yang kuat,
Revelations menjadi salah satu game penting dalam franchise Assassin’s Creed, menyatukan berbagai elemen kunci dari cerita yang telah dibangun selama bertahun-tahun.
Baca Juga : Amnesia: The Dark Descent : Cocok Untuk Pecinta Game Horor
